Get Gifs at CodemySpace.com

Mengenai Saya

Foto saya
seorang mahasiswa dr budi darma

Minggu, 23 Oktober 2011

CIRI-CIRI ORANG YANG SUKA BEGADANG


1. Suka bangun kesiangan bahkan sampai sore
Ini dikarenakan kebiasaan tidak tidur semalaman sehingga siang dijadikan malam, malam dijadikan siang.
...
2. Lebih semangat bekerja saat malam tiba
Ya, disini orang yang sudah terbiasa begadang akan merasa sangat bergairah melakukan sesuatu di malam hari, entah itu untuk pekerjaan ataupun hal-hal lainnya.

3. Makan saat rasa lapar datang
Rata-rata orang yang hobi begadang terkadang lupa sama yang namanya makan, mereka cenderung asik dengan kegiatannya masing-masing. di saat perut mereka lapar baru mereka makan, jelas ini sangat tidak baik untuk kesehatan.

4. Makan jadi tidak teratur
Idealnya, salah satu cara pola hidup sehat adalah makan teratur tepat waktu. Kebanyakan mereka yang hobi begadang melalaikan aturan ini sehingga sering terkena berbagai penyakit seperti anemia, maag, dll.

5. Saat di depan komputer males ngapa-ngapain kalau nggak penting-penting amat
kalau yang ini relatif, karena banyak mereka yang hobi begadang karena keasikan di depan komputer seperti main game, browsing, dll.

6. Teman sejati rokok + kopi
Sepertinya ini sudah menjadi kewajiban dan menjadi kebiasaan bagi mereka yang hobi begadang, karena khususnya kopi bisa mengurangi rasa kantuk sehingga jangan aneh jika melihat orang yang hobi begadang pasti sangat doyan sama yang namanya kopi dan rokok.

7. Banyak ide males ngomong, harus dipancing supaya bisa mengutarakannya
Karena kurangnya intensitas tidur di malam hari sangat menguras tenaga dan pikiran mereka sehingga cenderung 'kurang aktif' dalam kehidupan sehari-hari

8. Tidur saat matahari terbit sama diomelin ortu
Mungkin ini berlaku bagi mereka yang masih tinggal bersama orang tua, kebiasaan begadang dan tidur saat matahari terbit jelas tidak baik untuk kesehatan.

9. Mata terlihat sayu-sayu ngantuk tapi semangat, berpenampilan layaknya orang bingung tapi banyak pengetahuan
Kebiasaan begadang jelas berpangaruh pada fisik seseorang, bukan hanya dari kondisi badan yang cenderung tidak sehat,lemas, juga berpengaruh pada mata yang terlihat sayu-sayu seperti zombie.

10. Tidak peduli besok masuk kerja jam berapa
Ini sesuatu yang sangat berbahaya bagi mereka yang hobi begadang. Mungkin karena intensitas tidur di malam hari yang kurang, sehingga melalaikan apa yang jadi kewajiban di siang hari.

[+/-] Selengkapnya...

Kamis, 13 Oktober 2011

tentang saya

            Nama saya Denni nainggolan dilahirkan kedunia 25 tahun silam saya anak ke-5 dari  6 bersaudara, belajar formal disekolah saya awali di SD 118236 cikampak 6thn kemudian lulus dan melanjutkan sekolah diSLTP Budaya cikampak, selepas lulus orang tua saya mengirim saya untuk belajar di luar daerah saya tepatnya di SMU Parulian 4 Porsea awal dunia baru bagi saya karna harus jauh dari sisi kedua orang tua, namun semuanya dapat berjalan lancar sesuai rencana pada tahun 2006 saya lulus tingkat SMU dan berharap bisa masuk kesekolah Pendeta waktu itu namun nasib berkata lain saya gagal dan kemudian saya berangkat kemedan dan kuliah mengambil jurusan Informatika komputer di salah satu politeknik ternama yg ber tapi proses belajar dikampus ini hanya 1 tahun saya memutuskan keluar akibat suatu permasalahan, dan keputusan itu membuat orang tua saya cukup terpukul karna biaya yg mereka keluarkan untuk membiayai saya dikampus ini terbilang cukup besar, 2 bulan kemudian saya kembali masuk  dunia kuliah dikampus yg berbeda namun lagi2 saya hanya bertahan 1 tahun orang tua sayapun marah dan memutuskan untuk tidak  menanggung biaya hidup dan perkuliahan saya lagi, hampir setahun saya luntang lantung hidup dimedan akibat dari perbuatan saya bekerja apa saja yg menghasilkan uang untuk biaya hidup namun dalam hati saya bertekad a

[+/-] Selengkapnya...

TENTANG SAYA

  

Nama saya Denni nainggolan dilahirkan kedunia 25 tahun silam saya anak ke-5 dari  6 bersaudara, belajar formal disekolah saya awali di SD 118236 cikampak 6thn kemudian lulus dan melanjutkan sekolah diSLTP Budaya cikampak, selepas lulus orang tua saya mengirim saya untuk belajar di luar daerah saya tepatnya di SMU Parulian 4 Porsea awal dunia baru bagi saya karna harus jauh dari sisi kedua orang tua, namun semuanya dapat berjalan lancar sesuai rencana pada tahun 2006 saya lulus tingkat SMU dan berharap bisa masuk kesekolah Pendeta waktu itu namun nasib berkata lain saya gagal dan kemudian saya berangkat kemedan dan kuliah mengambil jurusan Informatika komputer di salah satu politeknik ternama yg ber tapi proses belajar dikampus ini hanya 1 tahun saya memutuskan keluar akibat suatu permasalahan, dan keputusan itu membuat orang tua saya cukup terpukul karna biaya yg mereka keluarkan untuk membiayai saya dikampus ini terbilang cukup besar, 2 bulan kemudian saya kembali masuk  dunia kuliah dikampus yg berbeda namun lagi2 saya hanya bertahan 1 tahun orang tua sayapun marah dan memutuskan untuk tidak  menanggung biaya hidup dan perkuliahan saya lagi, hampir setahun saya luntang lantung hidup dimedan akibat dari perbuatan saya bekerja apa saja yg menghasilkan uang untuk biaya hidup namun dalam hati saya bertekad agar bisa kuliah lg dan mendapat maaf dari kedua orang tua saya, dan tekad saya pun tercapai pada tahun 2009 saya pun kembali masuk dunia kampus hasil mengumpulkan uang dari gaji yg saya dapat tepatnya dikampus STMIK BUDIDARMA mengambil jurusan Manajemen Informatika komputer puji tuhan aktivitas kampus sudah 2 tahun lebih saya jalani dan saat ini saya berada disemester 5, sekarang saya kuliah sambil kerja dan itu skarang saya jalani bersama dan yg lebih menggembirakan lagi saya sudah mendapatkan maaf  dari orang tua saya semenjak saya kuliah kembali di STMIK BUDIDARMA  

[+/-] Selengkapnya...

Sabtu, 08 Oktober 2011

KARAKTERISTIK CLIENT SERVER


v  Client dan Server merupakan item proses (logika) terpisah yang bekerja sama pada suatu jaringan komputer untuk mengerjakan suatu tugas
v  Service : Menyediakan layanan terpisah yang berbeda
v  Shared resource : Server dapat melayani beberapa client pada saat yang sama dan mengatur pengaksesan resource
v  Asymmetrical Protocol : antara client dan server merupakan hubungan one-to-many. Client memulai komunikasi dengan mengirim request ke server. Server menunggu permintaan dari client. Kondisi tersebut juga memungkinkan komunikasi callback.
v  Transparency Location : proses server dapat ditempatkan pada mesin yang sama atau terpisah dengan proses client. Client/server akan menyembunyikan lokasi server dari client.
v  Mix-and-match : tidak tergantung pada platform
v  Message-based-exchange : antara client dan server berkomunikasi dengan mekanisme pertukaran message.
v  Encapsulation of service : message memberitahu server apa yang akan dikerjakan
v  Scalability : sistem C/S dapat dimekarkan baik vertikal maupun horisontal
Integrity : kode dan data server diatur secara terpusat, sedangkan pada client tetap pada komputer tersendiri

[+/-] Selengkapnya...

ARSITEKTUR CLIEN SERVER


Client/Server dapat diartikan sebagai kemampuan komputer untuk meminta layanan request data kepada komputer lain.  Komputer yang meminta layanan disebut sebagai client, sedangkan yang menyediakan layanan disebut sebagai server. 

Pengertian lain, client melakukan permintaan suatu informasi atau mengirim perintah ke server. Server akan menerima permintaan dan perintah client. Kemudian server akan memproses memproses berdasarkan permintaan tersebut, dan mengembalikan kepada client sebagai hasil pemrosesan yang sudah dilakukan.
Data Request
 
Arsitektur Model Client/Server
Service Request adalah permintaan dari client baik berupa permintaan data  maupun perintah ke server. 
Service Response berupa balasan dari server atas permintaan dari client berupa hasil proses. 
Data yang diminta oleh client dapat diambil dari database pada sisi server yang sering disebut database server, seperi misalnya MySQL, PostgreSQL, Oracle, atau SQL Server.

[+/-] Selengkapnya...

Jumat, 23 September 2011

Pengertian client server

Client-Server adalah arsitektur jaringan yang memisahkan client(biasanya aplikasi yang menggunakan GUI ) dengan server. Masing-masing client dapat meminta data atau informasi dari server.
Sistem client server didefinisikan sebagai sistem terdistribusi, tetapi ada beberapa perbedaan karakteristik yaitu :
1.Servis (layanan)
oHubungan antara proses yang berjalan pada mesin
yang berbeda
oPemisahan fungsi berdasarkan ide layanannya.
oServer sebagai provider, client sebagai konsumen

2.Sharing resources (sumber daya)
oServer bisa melayani beberapa client pada waktu yang sama, dan
meregulasi akses bersama untuk share sumber daya dalam menjamin
konsistensinya.

3.Asymmetrical protocol (protokol yang tidak simetris )
Many-to-one relationship antara client dan server.Client selalu
menginisiasikan dialog melalui layanan permintaan, dan server menunggu
secara pasif request dari client.

4.Transparansi lokasi
Proses yang dilakukan server boleh terletak pada mesin yang sama atau pada
mesin yang berbeda melalui jaringan.Lokasi server harus mudah diakses dari
client.


5.Mix-and-Match
Perbedaan server client platforms

6.Pesan berbasiskan komunikasi
Interaksi server dan client melalui pengiriman pesan yang menyertakan
permintaan dan jawaban.

7.Pemisahan interface dan implementasi
Server bisa diupgrade tanpa mempengaruhi client selama interface pesan
yang diterbitkan tidak berubah.
Client Server System






Client / Server Application

[+/-] Selengkapnya...

Minggu, 03 Juli 2011

LISTING PROGRAM YANG ADA DI FORM MENU

Private Sub F1_Click()
PRODUK.Show

End Sub

Private Sub F2_Click()
PELANGGAN.Show

End Sub

Private Sub F3_Click()
PENJUALAN.Show

End Sub

Private Sub MDIForm_Load()

End Sub

Private Sub mnC1_Click()
Form4.Show

End Sub

Private Sub mnC2_Click()
Form5.Show
End Sub

Private Sub mnc3_Click()
Form6.Show

End Sub

[+/-] Selengkapnya...

TAMPILAN FORM MENU




[+/-] Selengkapnya...

LISTING PROGRAM BUAT MODULE

MODULE
Public Db As New ADODB.Connection
Public RS As New ADODB.Recordset
Public RS2 As New ADODB.Recordset
Public SQL As String

Sub OPENDB()
If Db.State = adStateOpen Then Db.Close
Db.CursorLocation = adUseClient
Db.Open "Provider=MSDASQL.1;Persist Security Info=False;Data Source=tokoku"
End Sub

Sub ClearFORM(f As Form)
Dim ctl As Control
For Each ctl In f
If TypeOf ctl Is TextBox Then ctl.Text = ""
If TypeOf ctl Is ComboBox Then ctl.Text = ""
Next
End Sub

[+/-] Selengkapnya...

LISTING PROGRAM BUAT FORM PEDUKUNG CRISTALREPORT SETIAP FORM LISTING FROGRAMNYA SAMA SAJA 1 DGN YG LAIN JADI HANYA 1 SAJA YANG DIPOSTING PAK

FORM4
Dim Report As New CrystalReport2

Private Sub Form_Load()
Screen.MousePointer = vbHourglass
CRViewer1.ReportSource = Report
CRViewer1.ViewReport
Screen.MousePointer = vbDefault

End Sub

Private Sub Form_Resize()
CRViewer1.Top = 0
CRViewer1.Left = 0
CRViewer1.Height = ScaleHeight
CRViewer1.Width = ScaleWidth

End Sub


Sub Center(f As Form)
f.Move (Screen.Width - f.Width) / 2, (Screen.Height - f.Height) / 4
End Sub

Sub RubahCMD(f As Form, L0 As Boolean, L1 As Boolean, L2 As Boolean, L3 As Boolean)
f.cmdproses(0).Enabled = L0
f.cmdproses(1).Enabled = L1
f.cmdproses(2).Enabled = L2
f.cmdproses(3).Enabled = L3
End Sub

[+/-] Selengkapnya...

FORM PENDUKUNG BUAT CRISTALREPORT PRODUK, PELANGGAN, PENJUALAN



[+/-] Selengkapnya...

LAPORAN PRODUK, PELANGGAN, DAN PENJUALAN DENGAN CRISTAL REPORT



[+/-] Selengkapnya...

FORM PRODUK, PELANGGAN, PENJUALAN


[+/-] Selengkapnya...

listing program

LISTING PROGRAM FORM PRODUK
Sub hapus()
kd_produk.Enabled = True
ClearFORM Me
Call RubahCMD(Me, True, False, False, False)
cmdproses(1).Caption = "&baru"
End Sub

Sub prosesDB(Log As Byte)
Select Case Log
Case 0
SQL = "INSERT INTO produk(kd_produk, nama, satuan, jumlah)" & _
" values('" & kd_produk.Text & _
"','" & nama.Text & _
"','" & satuan.Text & _
"','" & jumlah.Text & "')"
Case 1

SQL = "UPDATE produk SET Nama ='" & nama.Text & "'," & _
" satuan = '" & satuan.Text & "'," & _
" jumlah = '" & jumlah.Text & "'," & _
" where kd_produk ='" & kd_produk.Text & "'"
Case 2
SQL = "DELETE FROM produk WHERE kd_produk='" & kd_produk.Text & "'"
End Select
MsgBox "Pemorosesan RECORD Database telah berhasil...!", vbInformation, "Data produk"
Db.Execute SQL, adCmdTable
Call hapus
Adodc1.Refresh
kd_produk.SetFocus
End Sub

Sub Tampilproduk()
On Error Resume Next
kd_produk.Text = RS!kd_produk
nama.Text = RS!nama
satuan.Text = RS!satuan
jumlah.Text = RS!jumlah

End Sub

Private Sub Cmdproses_Click(Index As Integer)
Select Case Index
Case 0
Call hapus
kd_produk.SetFocus
Case 1
If cmdproses(1).Caption = "&baru" Then
Call prosesDB(0)
Else
Call prosesDB(1)
End If
Case 2
x = MsgBox("Yakin RECORD produk Akan Dihapus...!", vbQuestion + vbYesNo, "produk")
If x = vbYes Then prosesDB 2
Call hapus
kd_produk.SetFocus
Case 3
Call hapus
kd_produk.SetFocus
Case 4
Unload Me
End Select
End Sub

Private Sub Form_Load()
Call OPENDB
Call hapus


End Sub

Private Sub kd_produk_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If KeyAscii = 13 Then
If kd_produk.Text = "" Then
MsgBox "Masukkan kd_produk produk !", vbInformation, "produk"
kd_produk.SetFocus
Exit Sub
End If
SQL = "SELECT * FROM produk WHERE kd_produk='" & kd_produk.Text & "'"
If RS.State = adStateOpen Then RS.Close
RS.Open SQL, Db, adOpenDynamic, adLockOptimistic
If RS.RecordCount <> 0 Then
Tampilproduk
Call RubahCMD(Me, False, True, True, True)
cmdproses(1).Caption = "&Edit"
kd_produk.Enabled = False
Else
x = kd_produk.Text
Call hapus
kd_produk.Text = x
Call RubahCMD(Me, False, True, False, True)
cmdproses(1).Caption = "&baru"
End If
nama.SetFocus
End If
End Sub


LISTING FORM PELANGGAN
Sub hapus()
kd_pelanggan.Enabled = True
ClearFORM Me
Call RubahCMD(Me, True, False, False, False)
cmdproses(1).Caption = "&baru"
End Sub

Sub prosesDB(Log As Byte)
Select Case Log
Case 0
SQL = "INSERT INTO pelanggan(kd_pelanggan, nama, alamat, telp)" & _
" values('" & kd_pelanggan.Text & _
"','" & nama.Text & _
"','" & alamat.Text & _
"','" & telp.Text & "')"
Case 1

SQL = "UPDATE pelanggan SET Nama ='" & nama.Text & "'," & _
" alamat = '" & alamat.Text & "'," & _
" telp = '" & telp.Text & "'," & _
" where kd_pelanggan ='" & kd_pelanggan.Text & "'"
Case 2
SQL = "DELETE FROM pelanggan WHERE kd_pelanggan='" & kd_pelanggan.Text & "'"
End Select
MsgBox "Pemorosesan RECORD Database telah berhasil...!", vbInformation, "Data pelanggan"
Db.Execute SQL, adCmdTable
Call hapus
Adodc1.Refresh
kd_pelanggan.SetFocus
End Sub

Sub Tampilpelanggan()
On Error Resume Next
kd_pelanggan.Text = RS!kd_pelanggan
nama.Text = RS!nama
alamat.Text = RS!alamat
telp.Text = RS!telp

End Sub

Private Sub Cmdproses_Click(Index As Integer)
Select Case Index
Case 0
Call hapus
kd_pelanggan.SetFocus
Case 1
If cmdproses(1).Caption = "&baru" Then
Call prosesDB(0)
Else
Call prosesDB(1)
End If
Case 2
x = MsgBox("Yakin RECORD produk Akan Dihapus...!", vbQuestion + vbYesNo, "pelanggan")
If x = vbYes Then prosesDB 2
Call hapus
kd_pelanggan.SetFocus
Case 3
Call hapus
kd_pelanggan.SetFocus
Case 4
Unload Me
End Select
End Sub

Private Sub Form_Load()
Call OPENDB
Call hapus


End Sub

Private Sub kd_pelanggan_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If KeyAscii = 13 Then
If kd_pelanggan.Text = "" Then
MsgBox "Masukkan kd_pelanggan produk !", vbInformation, "pelanggan"
kd_pelanggan.SetFocus
Exit Sub
End If
SQL = "SELECT * FROM pelanggan WHERE kd_pelanggan='" & kd_pelanggan.Text & "'"
If RS.State = adStateOpen Then RS.Close
RS.Open SQL, Db, adOpenDynamic, adLockOptimistic
If RS.RecordCount <> 0 Then
Tampilpelanggan
Call RubahCMD(Me, False, True, True, True)
cmdproses(1).Caption = "&Edit"
kd_pelanggan.Enabled = False
Else
x = kd_pelanggan.Text
Call hapus
kd_pelanggan.Text = x
Call RubahCMD(Me, False, True, False, True)
cmdproses(1).Caption = "&baru"
End If
nama.SetFocus
End If
End Sub




LISTING FORM PENJUALAN
Sub hapus()
no_bukti.Enabled = True
ClearFORM Me
Call RubahCMD(Me, True, False, False, False)
cmdproses(1).Caption = "&baru"
End Sub

Sub prosesDB(Log As Byte)
Select Case Log
Case 0
SQL = "INSERT INTO penjualan(no_bukti, tgl, kd_pelanggan,kd_produk,jumlah)" & _
" values('" & no_bukti.Text & _
"','" & tgl.Text & _
"','" & kd_pelanggan.Text & _
"','" & kd_produk.Text & _
"','" & jumlah.Text & "')"
Case 1

SQL = "UPDATE produk SET tgl ='" & tgl.Text & "'," & _
" kd_pelanggan = '" & kd_pelanggan.Text & "'," & _
" kd_produk = '" & kd_produk.Text & "'," & _
" jumlah = '" & jumlah.Text & "'," & _
" where no_bukti ='" & no_bukti.Text & "'"
Case 2
SQL = "DELETE FROM penjualan WHERE no_bukti='" & no_bukti.Text & "'"
End Select
MsgBox "Pemorosesan RECORD Database telah berhasil...!", vbInformation, "Data penjualan"
Db.Execute SQL, adCmdTable
Call hapus
Adodc1.Refresh
no_bukti.SetFocus
End Sub

Sub Tampilpenjualan()
On Error Resume Next
no_bukti.Text = RS!no_bukti
tgl.Text = RS!tgl
kd_pelanggan.Text = RS!kd_pelanggan
kd_produk.Text = RS!kd_produk
jumlah.Text = RS!jumlah

End Sub

Private Sub Cmdproses_Click(Index As Integer)
Select Case Index
Case 0
Call hapus
no_bukti.SetFocus
Case 1
If cmdproses(1).Caption = "&baru" Then
Call prosesDB(0)
Else
Call prosesDB(1)
End If
Case 2
x = MsgBox("Yakin RECORD produk Akan Dihapus...!", vbQuestion + vbYesNo, "penjualan")
If x = vbYes Then prosesDB 2
Call hapus
no_bukti.SetFocus
Case 3
Call hapus
no_bukti.SetFocus
Case 4
Unload Me
End Select
End Sub

Private Sub Form_Load()
Call OPENDB
Call hapus


End Sub

Private Sub no_bukti_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If KeyAscii = 13 Then
If no_bukti.Text = "" Then
MsgBox "Masukkan no_bukti penjualan !", vbInformation, "penjualan"
no_bukti.SetFocus
Exit Sub
End If
SQL = "SELECT * FROM produk WHERE no_bukti='" & no_bukti.Text & "'"
If RS.State = adStateOpen Then RS.Close
RS.Open SQL, Db, adOpenDynamic, adLockOptimistic
If RS.RecordCount <> 0 Then
Tampilpenjualan
Call RubahCMD(Me, False, True, True, True)
cmdproses(1).Caption = "&Edit"
no_bukti.Enabled = False
Else
x = no_bukti.Text
Call hapus
no_bukti.Text = x
Call RubahCMD(Me, False, True, False, True)
cmdproses(1).Caption = "&baru"
End If
tgl.SetFocus
End If
End Sub

[+/-] Selengkapnya...

database

ini adalah langkah pertama yg saya lakukan proses pembuatan database dengan nama database toko

[+/-] Selengkapnya...

Sabtu, 02 Juli 2011

cara mudah membuat WEB

, , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , , ,

www.CaraBikinWeb.com – Inilah cara mudah dan lengkap untuk membuat website dari nol, selangkah demi selangkah, dan dengan tangan anda sendiri!
www.carabikinweb.com
Anda akan diajari mulai dari HTML, CSS, JavaScript, PHP dan MySQL, Hosting, Domain, Web Desain, dll. Mau??
Silakan buka http://www.carabikinweb.com/

[+/-] Selengkapnya...

cara mudah membuat mutasi rekening bank

JANGAN MUDAH PERCAYA DENGAN BUKTI MUTASI REKENING PADA SITUS BISNIS ONLINE !!!
Karena siapapun bisa membuatnya, termasuk Anda!

Silahkan kunjungi http://mutasi.sanjiscripts.com untuk membuat Mutasi Rekening BCA seperti pada gambar di atas.
Tampilan mutasi rekening ini saya sesuaikan dengan aslinya, yang dapat anda lihat di http://www.klikbca.com/demo/swf/inforek01.html (Tahapan BCA).
Cobalah bandingkan dengan yang lain, mutasi rekening dari http://mutasi.sanjiscripts.com tampak lebih meyakinkan dibandingkan mutasi-mutasi rekening pada situs-situs di bawah ini:
http://www.gandakanuang.com/bca.htm
http://www.uangpanas.com/bukti-nyata-alhamdulillaah.php
http://sinyalbisnis.com/image/mutasi.html

JADI HATI HATILAH TERHADAP PENIPUAN

[+/-] Selengkapnya...

Kreativitas

Menurut Wikipedia, kreativitas adalah proses mental yang melibatkan pemunculan gagasan atau konsep baru, atau hubungan baru antara gagasan dan konsep yang sudah ada.
Dari sudut pandang keilmuan, hasil dari pemikiran kreatif (kadang disebut pemikiran divergen) biasanya dianggap memiliki keaslian dan kepantasan. Sebagai alternatif, konsepsi sehari-hari dari kreativitas adalah tindakan membuat sesuatu yang baru.

Dengan kreativitas, sesuatu yang mustahil pun bisa dijadikan tidak mustahil. Contohnya adalah “th3 sToRy of VinKA NuRBaY4“, yang mendapatkan inspirasi dari tulisan Adam Sicinski yang membahas tentang The Essential Qualities for “Outside the Box” Thinking.
Bagaimana dengan anda?

[+/-] Selengkapnya...

blajar menulis huruf kanji

Sedikit informasi…
Kanji adalah salah satu dari empat set aksara yang digunakan dalam tulisan modern Jepang selain kana (katakana, hiragana) dan romaji.
Aksara Kanji memiliki dua cara pengucapan, ucapan Cina (on’yomi) dan ucapan Jepang (kun’yomi). Untuk lebih jelasnya, baca artikel tentang on’yomi dan kun’yomi di blog ini: http://samudra-fox.blogspot.com.
Jadi, Kanji di sini bukanlah nama tepung tapioka (ketela) yang banyak digunakan sebagai bahan baku makanan tradisional (bakso, pempek, siomay, dsb). Juga bukan nama tokoh dalam serial Tokyo Love Story. Okey, dongengnya cukup sekian.
Persiapan
Jika komputer anda tidak support dengan huruf Jepang, silahkan klik di sini untuk mendownload Japanese Language Pack, lalu installah program tersebut.
Mulai
Silahkan kunjungi situs-situs di bawah ini untuk mendapatkan nama anda dalam huruf Kanji, anda bisa belajar menulis kanji dari situs-situs ini:
1. www.samuraibaby.com
Cari/pilih salah satu nama (dari A sampai Z), misalnya Tamara (yang artinya: Abundant, Truth, Enjoy). Jika merasa artinya tidak cocok, silahkan klik ”Other interpretations for Tamara” lalu pilihlah kombinasi arti yang paling menarik.

[+/-] Selengkapnya...

7 jenis manusia

Manusia baru kelihatan watak aslinya bila situasi yang genting, situasi yang tak terduga atau berbahaya, nah saat itulah akan terlihat siapa pemimpin sejati dan siapa yang palsu, siapa kawan sebenarnya dan siapa yang musuh dalam selimut. Mari kita lihat satu demi satu type atau jenis manusia bila dilihat dari kesalahan dan rasa tanggung jawabnya, kita dapat belajar darinya.
Pertama, pemimpin sejati.
Ini adalah manusia langkah , manusia jenis ini adalah manusia yang tidak salah dan tidak boleh salah, tapi tanggung jawabnya sangat besar. Jenis manusia seperti ini atau pemimpin sejati jangankan kesalahan yang besar, kesalahan yang kecilpun berusahan dihindari, dan hebatnya walaupun tidak melakukan kesalahan kecil, apa lagi kesalahan besar, namun bila bawahannya melakukan kesalahan, dia berani bertanggung jawab. Dengan tegas dia akan bilang:”Itu tangggung jawab saya”.
Sehingga bawahanyapun merasa terlindungi, merasa aman, nyaman dan tentram, Pemimpin yang sejati memang langkah, namun bukan berarti tidak ada. Pemimpin sejati biasanya mengabadi menjadi tokoh dunia di jamannya, bahkan bisa melintasi segala jaman. Dan hebatnya pemimpin jenis ini bukan dilimpahi oleh kekayaan atau harta benda yang melimpah, justru sebaliknya, bila dilihat dalam segi harta justru amat sederhana.
Nah karena kesederhanaannya dan rasa tanggung jawabnya yang besar, biasanya tokoh ini menjadi seperti payung yang melindungi bawahan atau rakyatnya.
Jenis pemimpin sejati bukan hanya mengejar prestasi ke atas, namun juga ke samping atau ke bawah. Pemimpin yang sejati akan didekati bawahannya, bukan dijauhi bawahan. Kok bisa?
Iya, karena pemimpin sejati bukan mencari-mencari kesalahan, tapi memperbaiki kesalahan. Bukan mencaci maki bawahan, tapi menunjukkan jalan. Bukan membodoh-bodohi bawahan, tapi mencerdaskan bawahan. Bukan membuat malu, tapi membuat bangga. Bukan mengintimidasi, tapi menasehati. Bukan menindas, tapi mengayomi dan seterusnya.
Wah susah mencari pemimpin seperti ini, tapi bukan tak ada. Dan jangan lupa, pajabat banyak, tapi sedikit sekali yang menjadi pemimpin sejati, apa lagi menjadi negarawan sejati, jauuuh!
Kedua, manusia pemberani.
Jenis yang kedua apa bila melakukan kesalahan, dia berani bertanggung jawab. Bukan malah kabur atau lari dari tanggung jawab, bahkan sampai ngumpet atau kabur dari negara tempat tinggalnya, agar kesalahannya dilupakan orang, setelah orang lupa baru kembali ke negara asalnya.
Nah manusia jantan atau pemberani adalah manusia yang penuh tanggaung jawab dan berani mempertanggungjawabkan kesalahan yang diperbuatnya. Dengan sebuah keyakinan yang wajar, bahwa manusia memang tak akan luput dari kesalahan dan dosa-dosa.
Jadi bila melakukan kesalahan dia mengakuinya dan menyatakan bertanggung jawab atas kesalahan yang diperbuat dan segera minta maaf, dengan demikian jenis manusia pemberani atau manusia jantan ini tidak dihinggapi rasa dendam dan ketakutan, karena dengan ikhlas dia nyatakan kesalahannya dan tidak lari dari tanggung jawab terhadap kesalahannya.
Manusia jenis ini yakin bahwa sebaik-baik manusia adalah yang ketika melakukan kesalahan atau dosa segera minta maaf dan bertobat, serta tidak melakukan perbuatan kesalahan atau dosa itu lagi. Manusia pemberani jenis ini punya prinsif”lebih baik berbuat, lalu salah, ketimbang tidak pernah salah, karena tak perbuat apa-apa!”
Ketiga, ilmuwan.
Manusia jenis ketiga ini biasanya dimiliki oleh para ilmuwan, peniliti atau penemu. Manusia jenis ilmuwan malah “akrab” dengan kesalahan dan tidak malu-malu mengatakan bahwa itu memang salah! Nah karena manusia jenis ini adalah seperti balita yang belajar jalan.
Coba saja anda perhatikan ketika balita belajar jelan, jalan dan jatuh bergantian dan tak ada istilah putus asa, akhirnya sang balita bisa jalan. Begitu juga jenis manusia ketiga ini, dia akan mencoba sesuatu, tapi hasil hasilnya salah, dia akan mencoba lagi, bila hasilnya salah lagi, dia akan mencoba lagi, sampai hasil percobaannya berhasil seperti yang diinginkan.
Manusia jenis ketiga adalah manusia yang penuh optimisme, kesalahannya adalah tanggung jawabnya dan dia akan segera memperbaiki kesalahannya itu, manusia jenis ketiga tak akan melemparkan kesalahannya pada orang lain, apa lagi sampai mencari”kambing hitam” atas kesalahan yang diperbuatanya,” tak ada kamusnya” dia berbuat demikian.
Manusia jenis ilmuwan yang akrab dengan kesalahan, bahkan dengan kesalahan yang telah diperbuat bukan dicampakan, tapi diperbaiki. Kesalahan demi kesalahan dalam penelitian atau uji coba menjadi bagian hidupnya sehari-hari, seribu kesalahan yang telah dicoba akan diperbaiki dengan seribu langkah selanjutnya.
Manusia jenis ini pantang menyerah, pantang mundur, pantang “patah arang”, pantang putus asa dan lain-lain, dia akan terus berusaha memperbaiki kesalahan tersebut dengan rasa tanggung jawabnya yang besar di bidang apapun.
Keempat, manusia biasa.
Manusia jenis ke empat ini adalah jenis yang terbanyak, memang di mana-mana manusia itu secara rata-rata ya jenis ini, jenis dimana ketika dia tidak melakukan kesalahan dia tak akan bertanggung jawab.
Logis kelihatanya, iya dong , masa tidak melakukan kesalahan harus bertanggung jawab? Maka kata-kata yang keluar bila ada kesalahan ditempatnya atau dilingkungannya”itu bukan kesalahan saya, maka buat apa saya bertanggung jawab, enak aja!” Dan dia akan melawan orang yang mengatakan dia ikut bersalah.
Manusia jenis yang keempat paling banyak, dan itu normal adanya, tidak melakukan kesalahan dan tidak ikut bertanggung jawab. Nah tipe ini memang bukan untuk pemimpin, apa lagi dijadikan pemimpin yang sejati, akan jauh panggang dari api.
Manusia jenis yang keempat adalah jenis manusia kebanyakan, prinsif hidupnya sejenis SDM(selamatkan diri masing-masing), yang penting dirinya tak melakukan kesalahan, dengan demikian bebas tanggung jawab bila ada kesalahan, maka selamatlah dia.
Kelima, pengecut.
Jenis manusia yang kelima ini banyak dihinggapi oleh para koruptor atau orang-orang yang melakukan perbuatan licik demi kepentingan pribadi, golongan, partai atau organisasinya.
Setelah mengeruk keuangan negara atau uang rakyat yang diambilnya dengan jalan KKN, ini jelas-jelas salah dan tak mau bertanggung jawab terhadap kesalahan yang diperbuatnya. Bahkan lari ke luar negeri dan sembunyi di negara lain, sembunyi setelah melakukan kesalahan, pengecut!
Jenis manusia yang satu ini ternyata lebih banyak dimiliki oleh -orang yang merasa dirinya terhormat dengan berjas dan berdasi, tapi korupsi! Aha ternyata yang jenis ini bukan hanya milik laki-laki, tapi juga perempuan.
Setelah korupsi kabur ke luar negeri, takut kembali ke dalam negeri! Dasar pengecut! Ya, manusia jenis ini walaupun punya jabatan, pangkat, titel yang tinggi tapi telah melakukan kesalahan dengan melakukan korupsi atau yang sejenis, dia akan lari ketakutan atau kabur ke luar negeri atau ke tempat mana saja, agar tidak dapat diketahui persembunyiannya oleh para penegak hukum.
Manusia jenis kelima ini sedang marak di negeri kita, manusia-manusia pengecut! Manusia yang telah membobol uang negara dan tak kembali lagi ke Indonesia, seperti Edi Tansil dan manusia yang sejenis atau para pengemplang BLBI yang sampai sekarang tak muncul”batang hidungnya” sedikitpun.
Manusia pengecut ini seperti ditelan bumi, entah ada dimana mereka berada, penegak hukum tak ada yang tahu atau “kura-kura dalam perahu, pura-pura tidak tahu” Manusia jenis kelima ini menjalar ke mana-mana, manusia jenis ini paling mudah lari dari tanggung jawab terhadap kesalahan yang diperbuatnya.
Benar-benar pengecut, lain sekali dengan penampilannya yang berjas dan berdasi dengan mobil mewah dan rumah yang megah, tapi ketika KPK atau penegak hukum “mengendus” kesalahannya, dia akan segera kabur ke luar negeri dengan alasan macam-macam, yang paling sering dijadikan alasan adalah sakit!
Heranya penegak hukumpun “percaya” begitu saja kalau yang sakitnya para koruptor, tapi kalau yang dituduh teroris, belum ditemukan kesalahannyapun, jangankan untuk berobat, lagi berobatpun ditarik paksa, dijemput paksa di rumah sakit!
Keenam, munafik.
Nah jenis manusia yang keenam ini lebih berbahaya dari yang kelima, kalau yang kelima bila melakukan kesalahan segera lari dan tak bertanggung jawab, karena sipat pengecutnya, kalau yang keenam sudah melakukan kesalahan, lari dari tanggung jawab lalu menyalahkan orang lain yang salah!
Orang yang munafik sebagaimana tiga sipatnya yang melekat yaitu” bila berjanji tidak menepati, bila berkata selalu dusta dan bila dipercaya dia khianat” Maka manusia jenis keenam ini bila melakukan kesalahan keluarlah sipat aslinya, bila berkata selalu berdusta! Dengan enteng berkata” saya tidak bersalah, yang salah si itu atau si ini” Tangannya segera dengan cekatan menunjuk kesalahan yang dilakukannya dilimpahkan kepada orang lain!
Manusia jenis keenam ini bahaya, karena dengan sipat munafiknya dia akan bersumpah palsu di dalam sidang pengadilan kalau dia menjadi saksi! Dia akan berani bersumpah dengan apapun, dengan kitab sucipun baginya tak masalah, yang penting dirinya bebas dari tanggung jawab yang seharusnya dia pikul dari kesalahan yang diperbuat. Manusia munafik ini sangat manis bersilat lidah, pandai sekali memutarbalikan fakta dan sangat licik dalam bertingkah laku. Manusia munafik adalah “musuh dalam selimut”, kelihatan kawan ternyata lawan!
Ketujuh, manusia srigala.
Ini jenis manusia yang paling berbahaya dalam bidang apapun, karena manusia jenis srigala ini bila melakukan kesalahan, selain tidak bertanggung jawab dan melimpahkan kesalahan pada orang lain lalu manusia jenis ini masih mengambil keuntungan dari kesalahan yang diperbuatnya.
Nah anda bisa bayangkan, sudah salah, lari dari tanggung jawab, melimpahkan kesalahan pada orang lain lalu mengambil keuntungan dari kesalahan tersebut untuk dirinya dan orang-orang yang berada di sekitarnya, maka terbentuklah kejahatan kolektif, kajahatan massal, kejahatan bersama, yang pada akhirnya saling menutupi, agar kejahatan yang mereka lakukan bersama tidak terbongkar!
Bahkan mereka tetap berjas dan berdasi serta duduk di lembaga-lembaga terhormat dengan fasilitas negara dari uang rakyat yang dimakannya! Tak ada yang tahu, tak ada yang bisa mengendusnya, karena sudah merupakan suatu system, yang kelihatannya benar, padahal salah! Persis para mafia di film-film hollywood!
Coba anda perhatikan mafia di film-fim tersebut, mereka seperti orang yang “bersih” hidup seperti orang terhormat, duduk dilembaga terhormat, ke mana-mana ingin dihormati dan difasilitasi, namun dibalik itu semua ada “srigala’ dalam diri mereka!
Negara bila dipenuhi oleh jenis manusia ketujuh ini, siap-siap menuju kehancuran, baik secara cepat maupun lambat, negara yang dipenuhi manusia srigala seperti rumah yang tiang-tiangnya keropos dimakan rayap!
Manusia srigala adalah manusia yang digambarkan oleh orang bijak sebagai pemangsa bagi sesamanya. Rakyat tambah miskin atau negara menjadi bangkrut karena KKN yang dilakukannya, bagi manusia srigala tak peduli! Manusia srigala akan mencabik-cabik sesamanya untuk kepuasan hawa nafsunya sendiri, hawa nafsunya telah menjadi Tuhan bagi dirinnya!
Dan dia berubah menjadi singa yang sangat buas yang kemudian menjadi raja di hutan rimba dan hukum yang berlaku ya hukum rimba, siapa kuat dia yang menang, tak ada keadilan, yang ada kekuasaan, “aku yang berkuasa, kau mau apa?” Bagitu kata singa si raja hutan!

[+/-] Selengkapnya...